Kelemahan
dan kelebihan masing-masing teori atom
Teori
Atom
|
Kelemahan
|
Kelebihan
|
~ Tidak dapat menerangkan sifat
listrik atom.
Pada kenyataannya atom dapat
dibagi lagi menjadi partikel yang lebih kecil yang disebut partikel
subatomik. Meski mempunyai
sifat-sifat yang sama, atom-atom dari unsur yang sama dapat mempunyai massa
yang berbeda yang disebut isotop.
~ Tidak menerangkan hubungan antara larutan senyawa dan daya hantar
arus listrik, jika atom merupakan bagian terkecil dari suatu unsur dan tidak
dapat dibagi lagi.
|
~ Mulai membangkitkan minat
terhadap penelitian mengenai model atom.
~Dapat
menerangkan Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier) menyatakan bahwa massa
zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama.
~ Dapat
menerangkan Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust) menyatakan bahwa
perbandingan massa unsur-unsur yang menyusun zat adalah tetap.
v Dapat memberikan
dasar kepada ilmu kimia tentang apa itu atom.
|
|
2. Teori
Atom Thomson
Model Atom Thomson |
~ Belum dapat
menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut.
~
Belum dapat menjelaskan
reaksi kimia yang terjadi antar atom.
|
~ Membuktikan
adanya partikel lain yang bermuatan negatif dalam atom. Berarti atom bukan
merupakan bagian terkecil dari suatu unsur.
~
Memastikan bahwa atom tersusun dari partikel
yang bermuatan positif dan negative untuk membentuk atom netral.
~ Membuktikan bahwa electron terdapat dalam
semua unsur.
|
3. Teori
Atom Rutherford
Model Atom Rutherford |
~ Tidak
dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom.
Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron mengitari inti ini disertai
pemancaran energi sehingga lama - kelamaan energi elektron akan berkurang dan
lintasannya makin lama akan mendekati inti dan jatuh ke dalam inti.
|
~ Membuat
hipotesa bahwa atom tersusun dari inti atom dan elektron yang mengelilingi
inti dan satu
sama lain terpisah oleh ruang hampa.
|
4. Teori
Atom Niels Bohr
Model Atom Niels Bohr |
~ Hanya dapat menerangkan atom-atom yang memiliki electron tunggal
seperti gas hydrogen, tetapi tidak dapat menerangkan spectrum warna dari
atom-atom yang memiliki banyak electron.
|
~ Mampu membuktikan adanya lintasan electron untuk atom hydrogen dengan
jari-jari bola:
= 0,529 Anstrom
= 0,529 x 10-10 m
= 1 bohr
~ Dapat mengembangkan orbit Bohr
(bola) menjadi orbital yaitu fungsi gelombang electron atau identitas
electron sebagai gelombang yang memiliki betuk bola.
~ Dapat menjelaskan terjadinya
garis-garis spectrum pada atom hydrogen.
|
5. Teori
Atom Modern
|
~ Tidak dapat ditentukan kedudukan suatu benda secara seksama pada saat
bersamaan yang dapat ditentukan hanya kebolehjadian menemukan electron pada
jarak tertentu dari inti atom tersebut.
|
~ Membuktikan bahwa atom dapat bersifat sebagai partikel dan gelombang
sehingga kedudukan electron dalam atom tidak dapat ditentukan
kebolehjadiannya.
~ Berhasil menyusun persamaan gelombang untuk electron dengan
menggunakan prinsip mekanika gelombang.
|
1. Hal-hal yang
diperbaiki dari model atom Thomson oleh J.J Thomson:
Jika model atom dari Dalton hanya
berbentuk seperti bola pejal kecil, maka oleh J.J Thomson disempurnakan oleh
J.J Thomson dengan dibuktikan adanya muatan positif dan di dalamnya tersebar
electron yang bermuatan negative. Sehingga, secara keseluruhan bersifat
netral.
2. Hal-hal yang
diperbaiki dari model atom J.J Thomson oleh Ernest Rutherford:
Jika dari teori J.J Thomson hanya
terdapat muatan positif dan di dalamnya tersebar electron yang bermuatan
negative maka disempurnakan oleh Ernest Rutherford dengan dibuktikan
adanya inti atom yang bermuatan positif
sedangkan elektron mengelilingi inti atom.
3. Hal-hal yang
diperbaiki dari model atom Ernest Rutherford oleh Niels Bohr:
Jika dari teori Ernest Rutherford
terdapat inti atom yang bermuatan positif sedangkan elektron mengelilingi inti
atom, maka disempurnakan oleh Niels Bohr dengan dibuktikannya terdapat
lintasan-lintasan stasioner dengan tingkat energy tertentu dan electron beredar
mengelilingi inti tanpa disertai pemancaran dan penyerapan energy.
4. Hal-hal yang
diperbaiki dari model atom Niels Bohr oleh Louis Victor De Broglie, Werner
Heisenberg, dan Erwin Schodinger:
Jika dari teori Niels Bohr terdapat
lintasan-lintasan stasioner dengan tingkat energy tertentu dan electron beredar
mengelilingi inti tanpa disertai pemancaran dan penyerapan energy maka
disempurnakan oleh Niels Bohr oleh Louis Victor De Broglie, Werner Heisenberg,
dan Erwin Schodinger dengan dibuktikannya inti atom yang terdiri dari 2 nukleon
yaitu electron dan proton. Sehingga inti atom bersifat netral dan electron
berada disekeliling inti atom. Selain itu electron bersifat dualistic yaitu
dapat bersifat gelombang dan partikel sehingga kedudukan electron dalam atom
tidak dapat ditentukan kebolehjadian menemukan electron pada jarak tertentu
dari inti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar